Dolar melemah karena penurunan lebih besar dari perkiraan dalam sentimen konsumen AS dan diimbangi menguatnya secara tak terduga dalam kegiatan manufaktur untuk bulan Juni.
Euro diperdagangkan pada $ 1,4527, sedikit berubah dari sebelumnya di level $ 1,4502. Sudah diperdagangkan sekitar $ 1,4469 sebelum data AS. British pound naik 0,3% diperdagangkan pada level $ 1,6069, sementara euro turun 0,02% pada sterling diperdagangkan pada 90,29 pence setelah naik setinggi 90,87 pence tingkat paling tinggi sejak Maret 2010. Dolar berada di level ¥ 80,82, naik dari level sebelumnya di ¥ 80,47.
Minggu, 03 Juli 2011
Bantuan untuk Yunani diharapkan tidak menjadi sentimen Buruk
Bursa Eropa pada perdagangan Jumat mengakhiri rally selama empat hari. Kekhawatiran krisis Yunani sudah reda dan data ekonomi AS yang kuat.
Selama ini penguatan ini didukung ekspektasi voting di parlemen Yunani yang menyetujui penghematan. Ada harapan terhadap bantuan Yunani sehingga tidak menjadi sentimen buruk di pasar. Tidak ada kejutan karena kami melihat apakah konsumen AS menunjukan kenaikan atau tidak.
Ada harapan pemulihan ekonomi global walaupun belum ada kepastian negara penggeraknya. Sebab laju ekonomi China juga melambat dengan ancaman inflasi tinggi. Pasar tinggal mengharapkan laporan keuangan kuartal II.
Selama ini penguatan ini didukung ekspektasi voting di parlemen Yunani yang menyetujui penghematan. Ada harapan terhadap bantuan Yunani sehingga tidak menjadi sentimen buruk di pasar. Tidak ada kejutan karena kami melihat apakah konsumen AS menunjukan kenaikan atau tidak.
Ada harapan pemulihan ekonomi global walaupun belum ada kepastian negara penggeraknya. Sebab laju ekonomi China juga melambat dengan ancaman inflasi tinggi. Pasar tinggal mengharapkan laporan keuangan kuartal II.
Langganan:
Postingan (Atom)